Dialog Bersama Mbah Munif, Dandim 0716/Demak Paparkan Wawasan Kebangsaan

    Dialog Bersama Mbah Munif, Dandim 0716/Demak Paparkan Wawasan Kebangsaan
    Sosialisasi penguatan pendidikan wawasan kebangsaan sangat penting dilaksanakan sebagai bentuk pengokohan eksistensi warga negara yang kuat, bersatu dan berdaya saing serta terjaganya sejarah juga kecintaan terhadaap tanah air

    DEMAK - Komandan Kodim 0716/Demak Letkol Czi Pribadi Setya Pratomo menghadiri Halal Bihalal dan Dialog Majelis Lintas Profesi (Forum Komunikasi Akademisi dengan Pondok Pesantren) di Masjid Baitul Mustofa komplek Ponpes Girikusumo Desa Banyumeneng, Kecamatan Mranggen, Kabupaten Demak, Jumat (19/05/23) malam.

    Acara yang bertema "Agama dan Kemanusiaan" ini diisi langsung oleh pengasuh Pondok Pesantren Girikusumo, KH. Munif Muhammad Zuhri dan diikuti para rektor, dekan, serta dosen universitas se-wilayah Kota dan Kabupaten Semarang.

    Dalam sambutannya, KH Munif Muhammad Zuhri menyampaikan bahwa kegiatan dialog ini menjadi ruang guna meningkatkan wawasan, serta sosialisasi. Kegiatan ini juga bertujuan untuk semakin mencintai Pancasila dan NKRI, serta sosialisasi nilai-nilai Pancasila guna menangkal adanya intoleran maupun radikalisme yang marak terjadi di tengah masyarakat.

    "Kita memahami perbedaan itu indah. Jadi, kalau kita intoleran, hanya mengaku paling bener dan yang lain salah, maka kita mudah terkena virus radikalisme yang mengatasnamakan agama, " kata Mbah Munif, sapaan hangat pengasuh Ponpes Girikusumo Mranggen Demak ini.

    Sementara itu, Dandim 0716/Demak menyampaikan bahwa, terkikisnya rasa nasionalisme di kalangan muda dikhawatirkan akan berdampak buruk kepada persatuan dan kesatuan bangsa. Padahal peranan pemuda sangat dibutuhkan untuk membangun bangsa.

    Sosialisasi penguatan pendidikan wawasan kebangsaan sangat penting dilaksanakan sebagai bentuk pengokohan eksistensi warga negara yang kuat, bersatu dan berdaya saing serta terjaganya sejarah juga kecintaan terhadaap tanah air.

    "Untuk itu, perlu pendidikan dan pembinaan karakter bangsa guna memajukan peradaban bangsa agar menjadi bangsa yang semakin terdepan dengan sumber daya manusia berilmu, berwawasan, dan berkarakter, " jelas Dandim.

    Dandim menambahkan, karakter merupakan hal sangat esensial dalam berbangsa dan bernegara, karena hilangnya karakter akan menyebabkan hilangnya generasi penerus bangsa. Karakter harus dibangun dan dibentuk untuk menjadi bangsa yang bermartabat, sehingga menumbuhkan dan memperkuat jati diri bangsa.

    "Saya berharap kepada kita yang hadir di sini agar dapat mengikuti forum ini dengan serius, karena ini sangat penting untuk kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari, " pungkas Dandim.

    Acara dilanjutkan dengan dialog terbuka dengan dipandu oleh Ketua Porgram Magister Akuntansi Unissula Semarang DR. HM. Ja'far Sodiq, M, Si., dan ditutup dengan doa oleh KH. Munif Muhammad Zuhri. 

    Redaktur   : Makruf/Pendim 0716/Demak

    demak jateng tni kodim 0716/demak
    Muhammad Makruf

    Muhammad Makruf

    Artikel Sebelumnya

    Forkab Secara Resmi Dibuka Oleh Bupati Demak

    Artikel Berikutnya

    Babinsa Koramil 12/Mranggen Hadiri Rapat...

    Berita terkait

    Rekomendasi berita

    Hendri Kampai: Jika Anda Seorang Pejabat, Sebuah Renungan dari Hati ke Hati
    Hendri Kampai: Indonesia Baru, Mimpi, Harapan, dan Langkah Menuju Perubahan
    Bakamla RI Berhasil Bantu MV Lena Alami Kerusakan Kemudi di Laut Natuna Utara
    Satgas Pamtas Yonarmed 11 Kostrad Bagikan Alkitab dan Bacaan Rohani untuk Gereja GPIB di Sei Manggaris
    Jelang Pilkada Serentak, Panglima TNI dan Kapolri Hadiri Doa Bersama Lintas Agama di Semarang

    Tags