Penyuluhan Stunting di TMMD Reg 114 Kodim 0716/Demak, Pengetahuan Baru Bagi Ibu-ibu Desa Kebonagung

    Penyuluhan Stunting di TMMD Reg 114 Kodim 0716/Demak, Pengetahuan Baru Bagi Ibu-ibu Desa Kebonagung
    Penyuluhan Kepada Masyarakat Yang Menjadi Sasaran Non Fisik TMMD Reguler Ke 114 Kodim 0716/Demak Terus Diberikan Menjelang Berakhirnya Pelaksanaan TMMD.

    DEMAK - Penyuluhan kepada masyarakat yang menjadi sasaran non fisik TMMD Reguler Ke 114 Kodim 0716/Demak terus diberikan menjelang berakhirnya pelaksanaan TMMD. Salah satunya adalah penyuluhan tentang Stunting, di balai Desa Kebonagung, Kecamatan Kebonagung. Kamis, (18/8/2022).

    Penyuluhan yang diikuti oleh Ibu-ibu perwakilan dari masyarakat Desa Kebonagung ini disampaikan oleh Sub Koordinator Ketahanan dan Kesejahteraan Dinpermade P2KB Kabupaten Demak, Bambang Prosidiantoro, S.P.

    Dirinya menyampaikan tentang permasalahan-permasalahan yang menyebabkan stunting, atau masalah kurang gizi kronis yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu yang cukup lama, sehingga mengakibatkan gangguan pertumbuhan pada anak yakni tinggi badan anak lebih rendah atau pendek (kerdil) dari standar usianya.

    "Kondisi tubuh anak yang pendek seringkali dikatakan sebagai faktor keturunan atau genetik dari kedua orang tuanya. Padahal seperti kita tahu, genetika merupakan faktor determinan kesehatan yang paling kecil pengaruhnya. Dengan kata lain, stunting merupakan masalah yang sebenarnya bisa dicegah. Untuk itu, kita bekerjasama dengan TNI memberikan penyuluhan kepada ibu-ibu semua, " paparnya.

    Dijelaskannya, pemerintah saat ini sedang fokus dapam pencegahan stunting. Upaya ini bertujuan agar anak-anak Indonesia dapat tumbuh dan berkembang secara optimal dan maksimal, dengan disertai kemampuan emosional, sosial, dan fisik yang siap untuk belajar, serta mampu berinovasi dan berkompetisi di tingkat global.

    "Terdapat tiga hal yang harus diperhatikan dalam pencegahan stunting, yaitu perbaikan terhadap pola makan, pola asuh, serta perbaikan sanitasi dan akses air bersih", jelas Bambang.

    Munaroh (29), salah satu peserta penyuluhan saat ditanya mengaku sangat senang mendapatkan pengetahuan tentang stunting. Dirinya yang tengah hamil 6 bulan ini baru mengetahui jika stunting mulai terjadi ketika janin masih dalam kandungan, yang disebabkan oleh asupan makanan ibu selama kehamilan yang kurang bergizi.

    "Jadi tambah ilmu dan pengetahuan pak. Ini sangat bermanfaat sekali bagi kami. Semoga kedepan ada lagi penyuluhan-penyuluhan seperti ini pak, " tukasnya. 

    Selain penyuluhan tentang stunting, dalam sasaran non fisik TMMD kali ini, juga ada penyuluhan tentang KB kesehatan, penyuluhan tentang Narkotika dan lain sebagainya.

    Editor             : JIS Agung 

    Sumber          : Pendim0716

    demak jateng tmmd reg 114
    Agung widodo

    Agung widodo

    Artikel Sebelumnya

    Berikan Motivasi, Anggota Satgas TMMD Kodim...

    Artikel Berikutnya

    Senyum Sapa Satgas TMMD, Bersama Untuk Membangun...

    Berita terkait

    Rekomendasi berita

    Hendri Kampai: Indonesia Hanya Butuh Pemimpin Jujur yang Berani
    Bakamla RI Berikan Pertolongan Medis ABK KM Lintas Samudra 2 di Perairan Natuna
    Hendri Kampai: Jika Anda Seorang Pejabat, Sebuah Renungan dari Hati ke Hati
    Hendri Kampai: Indonesia Baru, Mimpi, Harapan, dan Langkah Menuju Perubahan
    Bakamla RI Berhasil Bantu MV Lena Alami Kerusakan Kemudi di Laut Natuna Utara

    Tags